Jenis Verb Bahasa Inggris beserta Contohnya
Verb adalah kata kerja dalam bahasa Inggris, dalam penggunaannya verb adalah salah satu pokok penting dalam sebuah kalimat Bahasa Inggris. Selanjutnya verb digunakan untuk menunjukkan sebuah kegiatan, keadaan, dan kondisi dalam bahasa Inggris. Seperti pola umum dalam bahasa Indonesia, dalam bahasa Inggris pun jenis verb biasanya memiliki label sebagai predikat. Terdapat beberapa jenis verb yang terdapat dalam bahasa Inggris, berikut ini adalah penjelasan jenis vers yang harus kamu ketahui.
26 jenis verb dalam bahasa Inggris
1. Base Verb
Base verb adalah kata kerja murni yang belum mempunyai perubahan bentuk atau penambahan akhiran (-ing,-ed, dll).
Contohnya:
- I go to school
- I run every morning
2. Regular Verb
Regular verb adalah kata kerja yang mempunyai perubahan bentuk yang tidak mengubah bentuk asli dari verb itu sendiri, umumnya memiliki akhiran -ed.
Contohnya:
- I walked to school yesterday
- Amir called me last night
3. Irregular verb
Irregular verb adalah verb yang memiliki perubahan bentuk yang sangat berbeda atau tidak biasa dari perubahan aslinya misalnya kata kerja “go” yang perubahannya meliputi went, dan gone.
Contohnya:
- I went to Boston last week
- I saw Jim Carrey latest movie yesterday
4. Transitive verb
Transitive verb adalah kata kerja yang diiringi direct object. Kata kerja ini membutuhkan objek agar memiliki arti yang utuh. Misalnya kata buy tidak bisa berdiri sendiri dan harus ada penjelasan objeknya, seperti “I buy a car”.
Contohnya:
- We are selling candy
- I bring candy bars
5. Intransitive verb
Intransitive verb adalah kata kerja yang yang tidak memerlukan direct object, karena tanpa itupun intransitive verb sudah memiliki makna.
Contohnya:
- She came
- I cried
6. Weak verb
Weak verb adalah kata kerja yang memiliki akhiran -n dan -t pada Past Indefinite tense dan Past Participle tense. Biasanya berbentuk regular verb tapi juga terkadang bisa irregular verb.
Contohnya: Spend, Walk, Learn, Learnt.
7. Strong verb
Strong verb adalah kata kerja verb yang perubahan pada V1, V2, dan V3 nya adalah urutan I, A, U.
Contohnya:
V1 | V2 | V3 |
Ring | Rang | Rung |
Swim | Swam | Swum |
Drink | Drank | Drunk |
8. Finite verbs
Finite verbs adalah jenis verb kata kerja yang merupakan inti dari kalimat. verb jenis ini mengacu pada subjek, menggunakan salah satu dari dua belas bentuk tense, berubah sesuai dengan jumlah orang atau subjek. Finite verb tidak bisa ditemani auxiliary jadi tidak bisa mengalami perubahan bentuk ke v-ing.
Contohnya:
- She plays tennis
- We were young
9. Non-finite verbs
Kebalikan untuk finite verbs adalah non-finite verbs. Non-finite verbs sebenarnya bukanlah kata kerja sebenarnya. Jenis verb kata kerja ini praktis hanya bisa digunakan dalam past tense dan present tense yang tidak melibatkan auxiliary.
- She loves to write a poem
- This car should be repaired
10. Action verb
Action verb menunjukkan bahwa subjek melakukan kegiatan atau aksi. Kata kerja jenis verb ini bisa sangat penting karena melibatkan subjek dan objek.
Contohnya:
- I will be playing basketball this afternoon
- You abandon me last night
11. Linking verb
Linking verb menambahkan detail terhadap subjek dalam sebuah kalimat. Sederhananya linking verbs menghubungkan subjek dan keterangan. Jenis verb kata kerja ini tidak berbentuk keterangan dan hanya menjelaskan hubungan dari subjek dan keterangan.
Kata kerja be (is, am, are, was, dan were) adalah bentuk biasa dari linking verb, untuk bisa mengetahui apakah sebuah verb adalah linking verb kamu bisa membuat perbandingannya.
Contohnya:
- She appears ready for the game. (She is ready for the game.)
- You look happy (You are happy)
12. Auxiliary verb
Auxiliary verb adalah kata kerja pembantu untuk melengkapi atau memperjelas kata kerja utama, karena itu auxiliary verb tidak bisa berdiri sendiri. Misalnya kata kerja be (is, am, are, was, dan were), do, dan have.
Contohnya:
- You are the best
- I do love you
- I have tried to call you
13. Modal verbs
Modal verbs juga merupakan sebuah auxiliary yang menjelaskan kemungkinan, keharusan, saran, atau kemampuan. Kata kerja jenis inimisalnya can, could, must, may, might, ought to, shall, should, will, would.
Contohnya:
- I will go to the Moscow
- You must knock before coming in
- I might have a child.
14. Reflexive verbs
Reflexive verbs adalah ketika Subject dan Object sama dan Verb mencerminkan Subject, itulah Reflexive Verb. Kata kerja ini sering digunakan dengan kata ganti diri seperti – myself, himself, atau herself.
Contohnya:
- I will do it myself
- He has done it himself
- She has hurt herself
15. Ergative verb
Ergative verb adalah kata kerja yang bisa kamu gunakan sebagai transitive serta intransitive verb.
Contohnya:
Intransitive Verbs | Transitive Verbs |
The door opens. | I opened the door. |
The bell rang. | She rang the bell. |
16. Phrasal verb
Phrasal verb adalah kata kerja yang terdiri dari lebih satu kata kerja yang memberikan sebuah makna baru pada kata kerja tersebut.
Contohnya:
- Break in
- Watch out
- Wake up
- Drop off
- Take off
17. Lexical verb
Kata kerja jenis ini merupakan kata kerja utama yang menyampaikan makna asli dari kalimat. Kata kerja ini menjelaskan kegiatan dari subjek.
Contohnya:
- She will go to London next month
- I drink a cup of tea this morning
18. Delexical verb
Kata kerja ini merupakan kebalikan dari lexical verb. Delexical verb memiliki makna tersendiri yang berbeda dari makna aslinya. Arti diambil dari kata kerja dan dimasukkan ke dalam kata benda. Take, have, make, give adalah delexical verbs.
Contoh kalimat:
- I took a shower
- I had a lunch
19. Stative verb
Jenis verb selanjutnya adalah stative verb. Kata kerja jenis ini menunjukkan kegiatan yang bersifat tetap atau tidak berubah.
Contohnya:
- I adore you
- I need some food
20. Dynamic verb
Kebalikan dari stative verb, dynamic verb menunjukkan kegiatan yang dinamis atau menunjukkan aksi dari subjek.
Contohnya:
- Mom shouted at me
- I can’t talk right now
21. Non-continuous verb
Jenis kata kerja selanjutnya adalah non-continuous verb. Non-continuous verb adalah kata kata kerja yang tidak memiliki bentuk continous.
Contohnya:
- I like to swim (tidak bisa berbentuk: I liking to swim)
- She hate you (tidak bisa berbentuk: She hating you)
22. Intensive verb
Intensive verb menunjukkan titik fokus hanya pada subjek.
Contohnya:
- You look great tonight
- You seem happy
23. Extensive verb
Jenis verb kata kerja selanjutnya adalah extensive verb yang merupakan kebalikan intensive verb. Extensive verb memiliki fokus tidak saja hanya kepada subjek.
Contohnya:
- He loves her
- I bought a car
24. Participle
Jenis verb kata kerja ini lumayan unik karena mengubah fungsi kata kerja menjadi kata sifat, kata benda, atau kata campuran.
Contohnya:
- She is so entertaining
- She has forgotten about me
25. Gerund
Gerund adalah jenis verb kata kerja yang memiliki akhiran -ing dan berfungsi sebagai kata benda.
Contohnya:
- Smoking is bad for health
- My brother likes dancing
26. Infinitive
Terakhir jenis verb adalah infinitive. Merupakan jenis kata kerja berbentuk to+verb yang berubah fungsi menjadi kata benda, kata sifat, atau kata keterangan.
Contohnya:
- I wanted to help you out
- I want to swim in the pool
Nah, itu dia penjelasan jenis verb yang kamu harus ketahui. Latihan yang rajin agar bisa cepat fasih belajar bahasa Inggris dan dapat menguasai lebih mengenai jenis verb. Apalagi bagi kamu yang ingin mengambil tes kemampuan IELTS atau TOEFL. Kamu harus lebih giat berlatih agar mendapatkan nilai yang diinginkan.
Setelah berhasil mendapatkan skor IELTS atau TOEFL yang bagus, kamu juga bisa menggunakan sertifikat itu untuk kuliah ke luar negeri lo. Ayo kuliah ke luar negeri dan konsultasi studi luar negeri GRATIS bersama Omega Education!